Setelah
Kumarajiva menyampaikan pesan terakhirnya, suaranya semakin melemah. Kalimat
terakhir yang diucapkannya : “Semua sutra dan sastra yang telah saya
(Kumarajiva) terjemahkan, jika tidak ada kesalahan, ketika jasadku dikremasi,
maka lidahku akan tetap utuh!” Murid-murid
Kumarajiva dengan menahan linangan airmata, membaringkan Kumarajiva. Dalam
detik kehidupan yang terakhir, bibir Kumarajiva masih bergerak seperti sedang
membaca sutra.
鸠摩罗什对弟子说了好些话,他的声音越来越微弱。他最后说:“罗什一生所译的经纶,如果没有错误的话,罗什火化之后,舌根不会烧焦烧烂!”弟子们含着眼泪,让鸠摩罗什躺下。在生命的最后时刻,鸠摩罗什的嘴唇还在微微颤动,似乎在喃喃地念着经文。